Hari Buruh atau May Day Diperingati Tiap Tanggal 1 Mei, Simak Sejarahnya!

Sabtu 14-06-2025,04:01 WIB
Reporter : Almi
Editor : Almi

Untuk memprotes kebrutalan polisi, para pemimpin buruh anarkis mengadakan pertemuan massal keesokan harinya di Haymarket Square.

BACA JUGA:Ini 3 Daerah Terkaya di Provinsi Sumatera Selatan, Rata-rata Gaji Penduduknga Rp 9 Juta Perbulan!

Pertemuan itu dinyatakan damai oleh Walikota Chicago Carter Harrison, yang hadir saat itu. 

Setelah Harrison dan sebagian besar demonstran pergi, polisi tiba-tiba menuntut massa bubar.

Pada saat itu, seseorang melempar bom dan polisi merespons dengan tembakan acak. 

Akibatnya, tujuh petugas polisi tewas dan 60 lainnya terluka sebelum kekerasan berakhir. 

Sejumlah 4 hingga 8 korban sipil diperkirakan tewas dan 30 sampai 40 orang terluka. 

BACA JUGA:Ini Cara Mudah Membuat Jamu Tradisional Dengan Khasiat Yang Luar Biasa!

Peran Organisasi Buruh Amerika dalam Sejarah Hari Buruh.

Mengutip situs History, revolusi industri di Amerika menyebabkan ribuan pria, wanita, dan anak-anak meninggal setiap tahun karena kondisi kerja yang buruk dan jam kerja yang panjang.

Oleh karena itu, diadakan kesepakatan oleh Federation of Organized Trades and Labor Unions (yang kemudian menjadi Federasi Buruh Amerika, atau di Chicago pada tahun 1884.

Tahun berikutnya, organisasi buruh terbesar di Amerika (Knights of Labour) juga mendukung proklamasi tersebut yang mendorong para pekerja untuk mogok dan berdemonstrasi.

Dengan demikian, barulah terjadi kerusuhan Haymarket Chicago.

BACA JUGA:Syarat dan Waktu yang Tepat Untuk Membayar Zakat, Umat Islam Harus Tahu!

Berdasarkan situs Times, Konferensi Sosialis Internasional pada tahun 1889 menyatakan 1 Mei sebagai hari libur internasional untuk buruh (Hari Buruh Internasional) untuk memperingati peristiwa Haymarket.

Kategori :