PAGARALAM, PAGARALAMPOS.COM – Meningkatnya aktifitas rumah tangga selama bulan suci Ramadhan, ternyata berdampak bertambahnya volume sampah domestik, limbah rumah tangha.
Menyikapi hal tersebut, pihak Dinas Lingkungan Hidup Kota Pagaralam ekstra melakukan pengangkutan sampah.
Bahkan, mengantisipasi penumpukan sampah beberapa rute atau jalur dilakukan dua kali pengangkutan oleh armada truk sampah.
“Selama bulan Ramadhan, memang vokume sampah mengalami peningkatan jika dibandingkan bulan sebelumnya,” ujar Kepala DLH Kota Pagaralam Dekky Aprizal SP MM melalui Kabid PSLB3PK Ermedi Kurnianta SE kepada Pagaralampos.com, Senin (3/4/2023).
BACA JUGA:Warga Menghuni RTLH Menerima Bansos Bakopting Polres Pagaralam
Selama Ramadhan, setiap harinya sekitar 30 kubik sampah diangkut oleh petugas armada truk sampah
“Saat ini, kita mengoperasikan 19 unit truk sampah dengan rute pengangkutan yang berbeda,” ucap Ermedi yang akrab disapa Ujang ini.
Lanjutnya, beberapa rute rawan penumpukan sampah dilakukan dua kali pengangkutan, pagi dan sore.
Seperti, kawasan Pasar Dempo Permai, Terminal Nendagung, Jalan Gunung. Termasuk, kawasan Alun Alun Utara, serta rute Simpang Mana menuju pasar.
Diimbau masyarakat untuk membuang sampah tepat waktu. “Buang sampahnya sebelum petugas datang jangan telat,” katanya.
BACA JUGA:DPD Partai Golkar Sumsel Gruduk Pagaralam, Ada Apa?
Jika tak sesuai jadwal, hal inilah pemicu penumpukan sampah dipinggir jalan yang menjadi rute pengangkutan.
Sampah Masih Dibuang di Aliran Sungai
Prilaku buruk terhadap lingkungan sepertinya masih saja dilakukan sebagian masyarakat Kota Pagaralam.
Membuang sampah di aliran sungai!. Pemandangan prilaku ini masih terlihat. Dan di waktu pagi hendak kerja atau ngantor biasanya dilakukan warga.