Direktur Jenderal Cipta Karya, Diana Kusumastuti yang mewakili Menteri PUPR mengaku turut bahagia atas selesainya pembangunan gedung Kanigara untuk Layanan pusat transplantasi, layanan pusat pengampu diabetes melitus, Uronefro, dan Gastro Hepato serta layanan bedah dan ICU. Dan berharap pembangunan gedung baru tersebut dapat mendukung pelayanan kesehatan yang paripurna.
Pembangunan gedung Kinagara berada dibawah pengawasan langsung dari Kementerian PUPR. Pembangunan Gedung Kanigara dan pelayanan bedah dan ICU RSCM harus memperhatikan beberapa aspek diantaranya memenuhi standar teknis, pemenuhan sarana dan prasarana RS, serta tertib administrasi.
''Seluruh aspek ini telah kita penuhi sehingga bangunan ini bisa menjadi wadah pelayanan yang nyaman dan aman bagi penggunanya,'' ujar Diana.
Selain itu, Diana memastikan bahwa pembangunan gedung baru ini telah memenuhi keandalan gedung.
BACA JUGA:Presiden Jokowi Cek Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Baleendah
Direktur Utama RSCM, dr. Lies Dina Liastuti menyebut pembangunan gedung terintegrasi ini merupakan komitmen RSCM untuk dapat memenuhi kebutuhan pelayanan kesehatan yang lebih baik kepada masyarakat.
''RSCM memiliki beban yang sangat besar, 4200 pasien antri untuk operasi di RSCM, kenapa tidak bisa dilakukan karena memiliki security level yang sangat tinggi, memerlukan Pelayanan yang komprehensif, sehingga mereka menunggu layanan di RSCM,'' terangnya.
Dr. Lies mengatakan pihaknya telah melakukan kalkulasi kebutuhan sarana dan prasarana, alat kesehatan dan tenaga kesehatan untuk dapat mengurai antrian operasi dan intervensi non bedah serta memfasilitasi peningkatan jumlah layanan tanpa menghambat layanan lainnya.
''Dengan adanya Gedung Kanigara ini, kami berharap dapat mengurai antrian ini. Kami sudah menghitung dengan tambahan 36 kamar operasi, 102 ICU/ HCU/ PACU, maka kami dapat merelease 4200 pasien ini dalam waktu 14 bulan, memang masih cukup lama tapi ada harapan untuk mereka mendapatkan layanan di RSCM,'' terangnya
BACA JUGA:Tiba di Bandung, Presiden Jokowi akan Resmikan Sejumlah Infrastruktur
Kedepan, RSCM berkelas untuk dapat mengembangkan layanan transplantasi, tidak hanya ginjal, namun bisa juga transplantasi hati, kornea, uterus dan lain-lain yang terintegrasi.
''Kedepan kami akan membangun beberapa gedung mohon perkenan kemudahan agar RSCM bisa meningkatkan kapasitas, karena emergency kami sudah penuh, bahkan beberapa pasien masih harus menunggu beberapa hari karena ada akses block, kami akan terus meningkatkan fasilitas agar hal ini bisa kami atasi,'' jelasnya.(*)
Berita ini telah tayang dilaman kemkes.go.id dengan judul: RSCM Resmikan Gedung Kanigara Untuk Pusat Transplantasi dan Pengampuan Diabetes Melitus