LAHAT, PAGARALAMPOS.COM – Guna dapatkan data statistik pertanian yang lengkap dan akurat, sebagai bahan perencanaan juga evaluasi hasil pembangunan sektor pertanian di Kabupaten Lahat, Bada Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Lahat, tahun ini Sensus Pertanian.
Tujuannya, untuk menyediakan data struktur pertanian, terutama untuk unit-unit administrasi terkecil. Juga untuk menyediakan data yang dapat digunakan sebagai tolok ukur statistik pertanian saat ini.
Kepala BPS Kabupaten Lahat, Muhammad Dedy SST MSi mengatakan, Sensus Pertanian tahun ini juga bertujuan menyediakan kerangka sampel untuk survei pertanian berkelanjutan.
Kegiatan pertanian yang tercakup dalam Sensus Pertanian tahun ini meliputi tujuh subsector. Yakni, tanaman pangan, hortikultura, perkebunan, peternakan, perikanan, kehutanan, dan jasa pertanian.
Untuk mensukseskan Sensus Pertanian ini, pihaknnya menggelar program Satu Pegawai Satu Tanaman (SAPA ST). Dimana tiap pegawai membawa tanaman, untuk diletakkan di halaman kantor BPS Lahat.
“Dengan adanya kegiatan Pencanangan SAPA ST dan Launching Taman Agro ini, diharapkan mampu menggaungkan hajat besar Sensus Pertanian 2023 (ST2023) di Bumi Seganti Setungguan,” kata Dedi, Jumat 24 Februari 2023.
Pencanangan SAPA ST dan Launching Taman Agro di BPS Lahat ini, dipimpin langsung Kepala BPS Provinsi Sumatera Selatan, Dr Ir Zulkipli MSi, dihadiri Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan (TPHP), Kepala Dinas Perkebunan, Kepala Dinas Kominfo, Agen Statistik, serta seluruh pegawai BPS Lahat.
Zulkipli mengatakan, program SAPA ST ini juga bagian dari sosialisasi Sensus Pertanian 2023. Suksesnya Sensus Pertanian 2023 yang akan digelar secara serentak pada 1 Juni 2023 hingga 31 Juli mendatang, mengusung tagline Mencatat Pertanian Indonesia.
“Sensus Pertanian 2023 memerlukan sinergi dan kerja sama dari semua pihak terkait. Dibutuhkan partisipasi aktif dan komitmen bersama, agar Sensus Pertanian 2023 dapat berjalan dengan baik sehingga menghasilkan data yang berkualitas,” pesan Zulkipli.