PAGARALAMPOS.COM - Jamur merupakan organisme yang bisa hidup di air, tanah, udara, atau bahkan di tubuh manusia.
Sebagian jamur tidak berbahaya bagi manusia, tetapi sebagian lainnya dapat berkembang biak lebih cepat di tubuh manusia dan menyebabkan infeksi.
Meski bukan kondisi yang serius, seseorang yang mengalami gejala infeksi jamur kulit perlu memeriksakan dirinya ke dokter, terutama jika memiliki daya tahan tubuh yang lemah.
Jamur sangat menyukai lingkungan yang lembab karena suhu yang lembab merupakan kondisi yang kondusif untuk pertumbuhan jamur.
BACA JUGA:Sekretariat JETP Resmi Dibentuk, KESDM Harapkan Manfaat Pencapaian Target JETP
Saat bertumbuh, jamur akan melepaskan spora atau benih jamur yang bergerak bebas di udara. Spora yang terhirup inilah yang menjadi penyebab alergi yang Anda rasakan.
Semua orang menghirup spora jamur setiap harinya. Namun, orang dengan alergi yang menghirup spora bisa mengalami gejala, seperti batuk, mata gatal, dan gejala lainnya.
Karena gejalanya cukup mirip dengan beberapa penyakit pernapasan, alergi jamur juga sering dikaitkan dengan masalah kesehatan lain, termasuk alergi rinitis dan asma.
Jenis alergi ini umumnya tidak mengancam nyawa, tetapi dapat menimbulkan ketidaknyamanan saat beraktivitas.
Obat-obatan tertentu dapat membantu Anda mengendalikan reaksi alergi jamur.
Tanda dan gejala alergi jamur
Alergi jamur dapat menimbulkan gejala yang mirip dengan jenis alergi saluran pernapasan atas lainnya.
Beberapa tanda dan gejala umum dari jenis alergi jamur, antara lain:
- batuk,