BENGKULU,PAGARALAMPOS.COM - Warga Jalan Hibrida Kota Bengkulu kembali menjadi korban pencurian hewan ternak jenis kambing. Peristiwa pencurian hewan ternak ini dialami korban Aty Maesa (35) bukan yang pertama melainkan untuk kedua kalinya.
Diceritakan Aty, aksi pencurian ternak miliknya ini dilakukan oleh pelaku sekira pukul 03.00 pagi. Dimana kandang kambing miliknya tersebut berada di kawasan Pekan Sabtu, Kecamatan Selebar Kota Bengkulu.
Sore hari sebelum kejadian, suami Aty telah memasukkan kambing-kambing miliknya kedalam kandang dan sudah dikunci menggunakan gambok.
Namun keesokan harinya, kambing-kambing itu sudah tidak ada dan terdapat dinding-dinding kandang yang telah di rusak oleh pelaku.
BACA JUGA:Pemerintah Kota Pagar Alam Targetkan Stunting Berada Di Angka 10 Persen Pada 2024 Mendatang
"Sepertinya sudah diintai, karena pukul.02.00 suami saya belum tidur. Di pagi harinya saat mau mengecek sebanyak 5 ekor kambing sudah hilang," kata Aty, Jumat (3/2/2023).
Peristiwa Curnak ini sambung Aty memang kerap terjadi dikawasan tersebut. Pada tahun 2022 lalu sebanyak 2 ekor kambing jantan miliknya hilang.
Ditambah lagi saat ini ia kehilangan 3 ekor kambing betina dewasa dan 2 ekor kambing betina muda.
"Memang sering kehilangan disini, karena untuk kami ini sudah kedua kalinya," tambahnya.
BACA JUGA:Minta Giat Sambang dan Patroli Tetan Intens Dilakukan Polsek Dempo Selatan
Sementara itu, akibat pencurian ini Aty mengaku rugi hingga Rp 8 juta dan melaporkan kejadian tersebut ke Polresta Bengkulu untuk ditindaklanjuti.
"Kerugian kita capai Rp 8 juta, dan sudah kita laporkan ke polisi untuk ditindaklanjuti dan ditangkap pelakunya," tutup Aty Maesa.(*)