JAKARTA, PAGARALAMPOS.COM - Pabrik Gula Sei Semayang (PGSS) Deliserdang, unit kerja PT Sinergi Gula Nusantara (SGN) sub-Holding PT Perkebunan Nusantara III (Persero), memulai aktivitas giling tahun 2023 Rabu 25 Januari 2023 lalu.
Giling kali ini merupakan pertama kali sejak dilakukan resrukturisasi bisnis gula PTPN Group, yakni proses spin off pabrik gula dari PTPN ke PT Sinergi Gula Nusantara (SGN) akhir tahun lalu.
"Kami memulai musim giling dengan target menggiling sebesar 243 ribu ton tebu, dengan kapasitas pabrik 3.400 ton cane per day (tcd)", terang Holdinar Aritonang General Manager seusai seremoni buka giling.
Pihaknya menambahkan PGSS berkomitmen untuk menjaga kualitas gula produksi sesuai dengan Standar Nasional Indonesia (SNI) Gula Kristal Putih (GKP).
BACA JUGA:Polsek Dempo Selatan Baksos di Sela Jumat Curhat
"Kami berharap PGSS memberikan kontribusi optimal atas pencapaian program swasembada gula nasional melalui gula produksi yang dihasilkan, dan ini bisa dicapai dengan tim yang solid dan sinergi yang harmonis dengan berbagai pihak terkait misalnya PTPN II. SGN berkomitmen dengan program pemerintah terkait kemandirian pangan dalam hal ini gula", terang Suhendri Direktur PT Sinergi Gula Nusantara.
Pencapaian giling PGSS tahun 2022 sebelumnya jumlah tebu tergiling 173 ribu ton dengan jumlah produksi gula sebesar 9 ribu ton.
Sedangkan untuk SGN merencanakan menggiling total sebesar 13 juta ton tebu dan gula produksi sebesar 1 juta ton GKP.
Untuk pabrik gula SGN di Jawa dan Sulawesi diperkirakan akan memulai giling kisaran pertengahan tahun ini atau sesuai dengan analisa tingkat kemasakan tebu.
Seremoni giling perdana tersebut dihadiri oleh jajaran manajemen PG Sei Semayang, Forkopimda, Direktur Produksi dan Pengembangan Holding Perkebunan Nusantara, Direktur PT Sinergi Gula Nusantara.
Artikel ini telah tayang di laman bumn.go.id : Giling Perdana, Komitmen Kualitas & Swasembada Gula