PAGAR ALAM, PAGARALAMPOS.COM - Terletak di Kota Pagar Alam tepatnya di Dusun Rimba Candi yang berada di Kelurahan Candi Jaya, Kecamatan Dempo Tengah, banyak terdapat peninggalan sejarah serta wisata alam, mulai dari penggalan situs megalit, bebatuan yang dipercaya adalah pilar – pilar candi hingga air terjun atau curug.
Hal inilah yang membuat tim dari Harian Umum Pagaralam Pos, tertarik untuk mengekplor salahsatu wisata alam di dusun Rimba Candi tersebut, bernama air terjun kasih bunda.
Untuk sampai ke lokasi air terjun Kasih Bunda tersebut, dibutuhkan waktu yang cukup lama. Dari Kantor Harian Umum Pagaralam Pos ke Dusun Rimba Candi.
Tim Eksplor Pagaralam Pos membutuhkan waktu sekitar 30 Menit, menggunakan kendaraan roda dua (R2), itu baru separuh perjalanan untuk sampai ke lokasi Air Terjun Kasih Bunda yang hendak dituju.
BACA JUGA:Mengenal Tradisi Memberikan Ibatan, Ucapan Terimakasih dan Penghargaan
Setelah sampai di Dusun Rimba Candi ini, Tim Eksplor Pagaralam Pos beristirahat sejenak di SD Negeri 48 Kota Pagaralam, yang ada di Dusun tersebut, setelah 15 menit, Tim Eksplor Pagaralam Pos baru melanjutkan perjalanan menuju ke lokasi tujuan (Air Terjun Kasih Bunda).
Untuk sampai ke lokasi yang dimaksud, tak bisa di menggunakan kendaraan R2, karena hanya bisa di tempuh dengan berjalan kaki, supaya dapat sampai ke salahsatu lokasi air terjun di Dusun Rimba Candi tersebut.
“Dari Dusun Rimba Candi ini, Tim Eksplor Pagaralam Pos, harus menguras tenaga cukup ekstra agar bisa sampai ke lokasi.
Pasalnya, perjalanan menuju lokasi itu, tak bisa menggunakan kendaraan, hanya bisa dengan berjalan kaki,” jelas Devi, Ketua Regu Tim Eksplor Pagaralam Pos.
BACA JUGA:Rekomendasi Wisata Alam Dengan Biaya Murah dan Instagramable, Disini Tempatnya!
Lama perjalanan lanjut Devi, dari SD Negeri 48 tersebut hingga sampai ke lokasi air terjun ini, Tim Eksplor Pagaralam Pos membutuhkan waktu 30 sampai 45 menit, agar bisa sampai ke tempat tujuan dengan berjalan kaki.
“Pasalnya, tim Eksplor Pagaralam Pos, dihadapkan dengan halang rintang, mulai dari bebatuan, jurang yang cukup terjalal di sepanjang perjalanan menuju lokasi air terjun kasih bunda yang dimaksud, belum lagi, cuaca pada saat perjalanan rutun hujan, sehingga cukup menyulitkan tim eskplor,” beber Devi.
Namun sambung Devi, Tim Eksplor Pagaralam Pos tak menyerah, dengan tekad yang kuat, tim tetap melanjutkan perjalanannya agar sampai ke lokasi yang di tuju.
Sudah mendekati lokasi, terdengar suara air terjun yang cukup kuat disertai angin kencang dari lokasi air terjun kasih bunda, se akan-akan menyambut kedapatan Tim Eksplor Pagaralam Pos.
BACA JUGA:Yakin Masih Mau Makan Ciki Ngebul? Simak Penjelasannya!