LAHAT,PAGARALAMPOS - Ketua KPU, Hasyim Asy'ari, Jumat 30 Desember 2022 lalu, sudah menetapkan bahkan Partai Ummat lolos sebagai peserta Pemilu 2024, dengan nomor urut 24. Dua Provinsi yang sebelumnya disebut Tidak Memenuhi Syarat (TMS), yakni Provinsi NTT dan Sulawesi Utara. Ketika verifikasi faktual perbaikan, keduanya sudah diyatakan Memenuhi Syarat (MS).
Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Ummat Provinsi Sumsel, Dr H Niko Pransisco SH MH menyebut, keputusan tersebut jelas jadi awal yang baik untuk Partai Ummat.
Membuktikan bahwa Partai Ummat tidak akan mundur menegakkan keadilan, melawan kedzaliman.
"Seperti yang saya bilang sebelumnya. Kedzaliman ini, mungkin jalan untuk mengangkat derajat dan nama Partai Ummat," ujar Niko, Senin (2/1).
BACA JUGA:Ditargetkan Rampung Sebelum Lebaran Idul Fitri, Jalan Tol Indralaya - Prabumulih Bisa Dilewati
Menurut mantan Ketua DPD PAN Lahat periode 2007-2015 ini, nomor 24 akan berikan keberuntungan bagi Partai Ummat.
Bulan Dua (Februari) dan Empat yang mengingatkan tanggal 14, merupakan hari pelaksanaan pemungutan suara.
Sedangkan 24 akhir nomor dari tahun 2024, Tahun Pemilu serentak perdana Partai Ummat.
"Yang jelas akan lebih mudah mengingatnya. Apalagi jika arah Pemilu nanti ke proporsional tertutup, ke nomor urut.
BACA JUGA:Aturan Baru! Karyawan Bergaji Rp5 Juta Kena Potong Pajak Rp300 Ribu, Tidak Bayar Kena Denda Rp6 Juta
Jadi akan mudah untuk ingat nomor partai," canda Niko. Niko menargetkan, setiap wilayah pada Pileg 2024 nanti, bisa meraih satu kursi di tiap daerah pilih (dapil).
Disinggung soal langkah saat ini, usai dinyatakan lolos sebagai peserta pemilu 2024. Niko menjelaskan, pihaknya saat ini tengah fokus menyiapkan bakal calon legislatif (bacaleg), baik di kabupaten/kota maupun Provinsi Sumsel, yang akan berjuang merebut kemenangan. Pasalnya saat ini, masih belum ada ketetapan, berapa jumlah daerah pilih di tiap daerah pada pemilu mendatang.
"Kalau caleg nya, kita sudah siap semua. Tapi dengan adanya perubahan dapil, kemungkinan strategi kita juga ikut berubah. Karena itu saat ini kita tengah fokus dengan bacaleg, merumuskan strategi untuk semua kemungkinan," jelasnya.*