Presiden Jokowi Sebut 3 Destinasi Wisata Jadi Andalan Sedot Wisatawan Mancanegara, Indahnya Kebangetan

Kamis 08-12-2022,10:10 WIB
Reporter : palpres.com
Editor : dwi

Sedangkan buat menjelajahi budaya yang kaya makna, bisa mengunjungi Desa Sade dan Desa Ende untuk melihat proses pembuatan kain tenun songket, tradisi, hingga tarian adat yang super menarik. Di Mandalika juga bisa memilih tempat sesuai kebutuhan dan keuangan masing-masing.Mulai dari homestay yang nyaman dan lekat dengan nuansa lokal hingga hotel dan resor mewah kelas internasional, Mandalika punya rekomendasi akomodasi unggulan yang bikin betah!

3 Candi Borobudur

Dikutip Palpres.com dari borobudurpark.com, Borobudur dibangun dengan gaya Mandala yang mencerminkan alam semesta dalam kepercayaan Buddha.Struktur bangunan ini berbentuk kotak dengan empat pintu masuk dan titik pusat berbentuk lingkaran. Jika dilihat dari luar hingga ke dalam terbagi menjadi dua bagian yaitu alam dunia yang terbagi menjadi tiga zona di bagian luar, dan alam Nirwana di bagian pusat.

BACA JUGA:MUI Pagaralam, Kutuk Keras Bom Bunuh Diri di Astana Anyar

Zona 1: Kamadhatu

alam dunia yang terlihat dan sedang dialami oleh manusia sekarang. Kamadhatu terdiri dari 160 relief yang menjelaskan Karmawibhangga Sutra, yaitu hukum sebab akibat. Menggambarkan mengenai sifat dan nafsu manusia, seperti merampok, membunuh, memperkosa, penyiksaan, dan fitnah. Tudung penutup pada bagian dasar telah dibuka secara permanen agar pengunjung dapat melihat relief yang tersembunyi di bagian bawah. Koleksi foto seluruh 160 foto relief dapat dilihat di Museum Candi Borobudur yang terdapat di Borobudur Archaeological Park.

Zona 2: Rupadhatu

alam peralihan, dimana manusia telah dibebaskan dari urusan dunia. Rapadhatu terdiri dari galeri ukiran relief batu dan patung buddha. Secara keseluruhan ada 328 patung Buddha yang juga memiliki hiasan relief pada ukirannya. Menurut manuskrip Sansekerta pada bagian ini terdiri dari 1300 relief yang berupa Gandhawyuha, Lalitawistara, Jataka dan Awadana. Seluruhnya membentang sejauh 2,5 km dengan 1212 panel.

Zona 3: Arupadhatu

alam tertinggi, rumah Tuhan. Tiga serambi berbentuk lingkaran mengarah ke kubah di bagian pusat atau stupa yang menggambarkan kebangkitan dari dunia. Pada bagian ini tidak ada ornamen maupun hiasan, yang berarti menggambarkan kemurnian tertinggi. Serambi pada bagian ini terdiri dari stupa berbentuk lingkaran yang berlubang, lonceng terbalik, berisi patung Buddha yang mengarah ke bagian luar candi.

Terdapat 72 stupa secara keseluruhan. Stupa terbesar yang berada di tengah tidak setinggi versi aslinya yang memiliki tinggi 42m diatas tanah dengan diameter 9.9m. Berbeda dengan stupa yang mengelilinginya, stupa pusat kosong dan menimbulkan perdebatan bahwa sebenarnya terdapat isi namun juga ada yang berpendapat bahwa stupa tersebut memang kosong.

BACA JUGA:Jaga Keamanan Jalur Perbatasan

Relief

Secara kesulurhan terdapat 504 Buddha dengan sikap meditasi dan enam posisi tangan yang berbeda di sepanjang candi.

Koridor Candi

Selama restorasi pada awal abad ke 20, ditemukan dua candi yang lebih kecil di sekitar Borobudur, yaitu Candi Pawon dan Candi Mendut yang segaris dengan Candi Borobudur. Candi Pawon berada 1.15 km dari Borobudur, sementara Candi Mendut berada 3 km dari Candi Borobudur. Terdapat kepercayaan bahwa ada hubungan keagamaan antara ketiga candi tersebut namun masih belum diketahui secara pasti proses ritualnya.

Kategori :