PAGARALAM POS, Lahat – Selain membangun pelosok Desa, janji Bupati Lahat, Cik Ujang SH yang akan membangun Kota, mulai diwujudkan. Untuk mempercantik wajah Kota Lahat, rencana pembangunan pedestrian (trotoar) di sepanjang jalan Mayor Ruslan II, tengah dikerjakan.
CIk Ujang bahkan mendengarkan langsung apa yang jadi keluhan warga, dengan adanya pembangunan pedestrian yang menelan anggaran hingga Rp 2 miliyar 900 juta tersebut. Terutama para pemilik toko. Karena dalam pembangunannya, antara pedestrian lama dengan baru tidak rata. Keberadaan pedestrian yang baru tingginya sekitar 20 cm dari yang lama.
Cik Ujang yang melihat langsung pembangunan pedestrian, langsung memerintahkan Dinas PU PR untuk menanggapi sejumlah keluhan itu. Sehingga tujuan pedestrian sebagai wajah baru Kota Lahat bisa berjalan lancar, pemilik toko tidak ada yang merasa dirugikan, masyarakat jadi senang karena keberadaan pedestrian nantinya bisa berikan manfaat. "Kita percantik dulu Kota Lahat ini, agar Kota Lahat ini terlihat lebih bagus lagi," sampai Cik Ujang, Senin (14/11), disela memantau pengerjaan pedestrian di depan Pasar Lematang.
Pedestrian baru yang dibangun bekisar selebar 2 meter ini, rencananya akan dibangun di kedua sisi jalan. Hanya di depan Pasar Lematang saja tidak ada pedestrian. Cik Ujang berencana, keberadan pedestrian itu bukan hanya digunakan bagi pejalan kaki saja. Namun ketika malam hari, bisa jadi wadah bagi UMKM untuk mencari rezeki. Seperti keberadaan pedestrian di Jalan Malioboro di Yogyakarta. Selain nantinya dipasang tempat duduk, juga dipasang lampu hias, dan tong sampah.
BACA JUGA:Ratusan Warga Tuntut Polres Lahat
"Malam hari jadi tempat bagi para UMKM, tapi ketika subuh sudah bersih semua. Yang jelas akan dibuat jadi terlihat indah. Dengan begitu orang yang berkunjung ke Lahat, jadi betah. Kotanya bersih dan indah," ujar Cik Ujang.
BACA JUGA:Ajak Warga Jalankan Pola Hidup Bersih dan Sehat
Sementara, Kepala Dinas PU PR Lahat, Mirza Azhari menuturkan, saat ini pengerjaan baru tahap pengecoran. Pedestrian dibuat disisi kiri dan kanan jalan. "Hanya di depan Pasar Lematang yang tidak dibangun pedestrian. Untuk panjang keseluruhan, nanti kita lihat dulu. Untuk rencana, sepanjang jalan Mayor Ruslan II," tuturnya. (her18)