PAGARALAM POS, Pagaralam – Proses pencarian terhadap korban hanyut Sungai Ndikat, Kelurahan Atung Bungsu, Kecamatan Dempo Selatan, atas nama Ari Afandi (36), tercatat sebagai warga tinggal di RT 02 RW 01 Bedeng Munir Kampung Rejosari Kecamatan Pagaralam Selatan membuahkan hasil.
Tercatat, setidaknya telah 8 hari Tim gabungan dan relawan, melakukan telah proses pencarian. Dan pada Minggu (30/10) sore, keberadaan korban Ari Afandi atau kerap disapa Andi Duren berhasil ditemukan, usai tim gabungan dan relawan kembali menyusuri arus aliran Sungai, hingga menemukan korban Ari Afandi di kawasan Pangkal Pasir 3 Putri Kabupaten Lahat.
BACA JUGA:Jasad Hanyut Sepekan Lalu Ditemukan
Seusai ditemukan, jenazah Ari Afandi lalu dievakuasi dan di bawa menuju Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Besemah Kota Pagaralam, untuk kemudian dilakukan identifikasi, setelah itu jenazah di bawa menuju kediaman orangtuanya di Perumnas Sukajadi Kelurahan Pelang Kenidai, Kecamatan Dempo Tengah, untuk dimakamkan yang berada di kawasan Tempat Pemakaman Umum (TPU) Aek Betung Simpang Padang Karet.
BACA JUGA:Kak Pian Sambangi Keluarga Korban Hanyut
“Begitu ditemukan di kawasan Pangkal Pasir 3 Putri Lahat, kita langsung menghubungi tim berada di darat, untuk mempersiapkan proses evakuasi, termasuk pula angkutan untuk menuju ke Pagaralam,” ujar Koordinator Lapangan TAGANA Kota Pagaralam, Panca Putra, saat dibincangi wartawan koran ini.
BACA JUGA:Kakek 60 Tahun Hanyut Terbawa Arus Sungai Ndikat
Dikatakan Panca, jalur koordinasi yang baik, memudahkan proses evakuasi jenazah untuk bisa segera di bawa menuju RSUD Besemah. “Setelah ditemukan kita langsung kontak ke tim di darat, sejurus kemudian langsung kita bawa ke Pagaralam,” tandasnya.
Sekedar diketahui jika korban Ari Afandi, yang tercatat sebagai tim relawan pencarian korban Fahrudin warga Dusun Sukacinta Kelurahan Atung Bungsu, Kecamatan Dempo Selatan, pada Sabtu (22/10) ikut terbawa arus Sungai Ndikat. (Dep12/Cg09)