JAKARTA, PAGARALAMPOS - Gubernur Papua Lukas Enembe ditetapkan tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait kasus dugaan korupsi.Hasil temuan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK). Ada transaksi keuangan dari tersangka KPK, Lukas Enembe (LE) yang mengalir ke judi kasino dengan jumlah mencapai ratusan miliar rupiah. Luar biasa, transaksi keuangan itu, menurut PPATK, adalalah kasus aliran dana melibatkan Gubernur Papua Lukas Enembe. Jadi bukan hanya hanya kasus gratifikasi Rp 1 miliar saja. Hasil analisis itu dijelaskan Ketua PPATK, Ivan Yustiavandana, di antaranya berbentuk setoran
BACA JUGA:Wako Hadiri PEDAS CEK Offroad 4X4
tunai dengan jumlah mulai dari satu hingga ratusan miliar rupiah.Menurut Ivan Yustiavandana hasil pemeriksaan terhadap Lukas Enembe itu sudah dilakukan sejak liam tahun lalu."Jadi sesuai yang disampaikan Pak Menko, jadi proses terkait dengan LE ini sudah dilakukan sejak lima tahun lalu, tepatnya di 2017. Jadi, sejak 2017 sampai hari ini PPATK sudah menyampaikan hasil analisis sebanyak 12 hasil analisis kepada KPK," jelas Ivan kepada wartawan, Senin, 19 September 2022 lalu.Koordinator Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) Boyamin Saiman mengungkap informasi soal perjalanan Gubernur Papua Lukas Enembe yang
BACA JUGA:Sekda Buka Turnamen Volley Ball HUT TNI ke-77 tahun
diduga berjudi di luar negeri. Boyamin mengeklaim informasi itu berasal orang-orang terdekat Lukas Enembe. "MAKI telah mendapatkan informasi dari orang-orang sekitar Lukas Enembe bahwa memang betul ada dugaan permainan judi di tiga negara, Filipina, Singapura, dan Malaysia," kata Boyamin dalam keterangannya videonya, Minggu 25 September 2022.Dia menyebutkan setiap perjalan Ketua DPD Partai Demokrat Papua itu selalu diikuti oleh rekan-rekannya. "Ada yang menemani. Lusi, Caroline, Diana, dan Tamara. Juga ada yang lain. Mereka teman biasa," ungkapnya.
BACA JUGA:Kudeta Sepi
Berikut, data perjalanan Lukas Enembe yang dimiliki MAKI:
Trip Lukas Enembe Desember 2021 hingga Agustus 2022
23 Desember terbang dari Jakarta-Singapura
08 Januari terbang Singapura-Jakarta
20 April terbang Jakarta-Singapura
28 April terbang dari Singapura ke Munich, Jerman.
4 Mei kembali dari Jerman via Amsterdam, Belanda.
"Ke Jerman kami tidak tahu apakah di sana juga judi dan apakah ada izin dari Mendagri," kata Boyamin.