PAGARALAM POS, Pagaralam – Sebanyak 700 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) tersebar di 7 Kelurahan Kota Pagaralam, menerima bantuan Tangki Septik Individual dari Pemerintah Kota (Pemkot) Pagaralam melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pagaralam.
Penyerahan bantuan secara simbolis dilakukan langsung oleh Walikota Pagaralam Alpian Maskoni SH, bertempat di Aula Kantor Kecamatan Pagaralam Selatan, kemarin (19/09).
Walikota Pagaralam Alpian Maskoni SH mengatakan, Pemkot Pagaralam berkomitmen untuk terus meningkatkan sektor sanitasi permukiman yang layak bagi masyarakat, yang berfungsi secara berkelanjutan dan memenuhi standar teknis.
Termasuklah bantuan yang disalurkan kepada masyarakat hari ini (kemarin, red), merupakan salahsatu upaya dari Pemkot Pagaralam.
BACA JUGA:Auditor, Peran Penting Wujudkan Pemerintah yang Good Governance
“Diharapkan, dengan adanya bantuan tangki septik individual ini, kedepan bisa memperbaiki sanitasi yang tadinya dapat mencemari tanah dan lingkungan dapat di atasi, sehingga kedepan mampu meningkatkan kesehatan serta kesejahteraan hidup masyarakat Kota Pagaralam sesuai dengan apa yang kita inginkan,” harapnya.
BACA JUGA:Presiden Jokowi: Terus Jaga Neraca Produktivitas Pangan
Sementara, Kepala Dinas PUPR Kota Pagaralam Yudianto ST MT mengungkapkan, untuk KPM yang mendapatkan bantuan Tangki Septik Individual ini berjumlah 700 yang tersebar di 7 Kelurahan yang ada di Kota Pagaralam, yaitu Kelurahan Nendagung dan Kelurahan Sidorejo untuk wilayah Kecamatan Pagaralam Selatan, Kelurahan Beringin Jaya dan Kelurahan Alun Dua Kecamatan Pagaralam Utara, Kemudian Kelurahan Jangkar Mas dan Kelurahan Rebah Tinggi Kecamatan Dempo Utara serta Kelurahan Karang Dalo Kecamatan Dempo Tengah.
BACA JUGA:Antusias, Siswa-siswi Voting Ketua Osis SMA Negeri 1 Jarai
“Bantuan Tangki Septik Individual yang di salurkan hari ini, ditujukan bagi warga yang sangat membutuhkan, agar kedepannya tidak ada lagi yang membuang air besar di sungai, serta dapat menjaga kebersihan lingkungan disekitarnya. Oleh sebab itu, sebelum penyaluran ini, kita sudah melakukan sosialisasi serta survey langsung ke lapangan sebelum menentukan KPM,” bebernya. (Ed10)