Institut Teknologi Pagar Alam (ITPA) bekerjasama dengan Balai Jasa Konstruksi Wilayah II Palembang, gelar pembekalan/pelatihan sertifikasi kompetensi tambahan, bagi Mahasiswa calon lulusan Teknik Sipil ITPA, berlangsung di ruang Aula Pertemuan Kampus ITPA, Selasa 23 Agustus 2022.
Pada kesempatan ini, setidaknya 23 Mahasiswa semester akhir, sebagai calon lulusan Teknik Sipil, begitu antusias mengikuti jalannya pelatihan.
“Tujuan dari giat ini, tak lain ingin memberikan pembekalan/pelatihan, kepada Mahasiswa calon lulusan program Studi Teknik Sipil, agar Mahasiswa dan lulusan memperoleh sertifikasi kompetensi tambahan, sesuai dengan bidang keilmuan,” ujar Rektor ITPA Asminah MM MKom.
Sementara, Ketua Pelaksana Kegiatan Barrorotul Azizah ST MT menuturkan, jumlah peserta mengikuti pelatihan, ada sebanyak 23 orang terdiri dari Mahasiswa akhir, sebagai calon lulusan Teknik Sipil, dengan pelaksanaan kegiatan dimulai Selasa (23/8) hinga Sabtu 27 Agustus 2022.
BACA JUGA:Jenni Shandiyah Pimpin Rapat Paripurna VII
“Pembekalan/pelatihan sertifikasi kompetensi tambahan, yang dilakukan oleh tenaga instruktur, yang telah mengikuti TOT pembekalan calon instruktur pemberian kompetensi tambahan dari program Studi Teknik Sipil,” paparnya.
Adapun materi kegiatan yang diberikan, sebut Azizah, ketentuan peraturan perundang-undangan terkait jasa konstruksi, sistem pengadaan barang dan jasa, administrasi kontrak, building information modeling (BIM),
budaya kerja, K3 konstruksi, quality control, mutu, lingkungan dan manajemen proyek, pengenalan beton pracetak dan pengawasan konstruksi pracetak, serta pengenalan pelaksanaan pemasangan sistem pracetak (Lifting and erection) dan lain sebagainya.
BACA JUGA:Cegah Tindakan Pelecehan Seksual, Menuju Dunia Pendidikan yang Lebih Baik
“Setidaknya, ada 17 materi pembahasan yang disampaikan kepada para peserta, dengan harapan Mahasiswa program Studi Teknik Sipil, serta masyarakat yang mengikuti kegiatan ini, memperoleh ilmu keterampilan tambahan,
yang diberikan para instruktur dan mendapatkan sertifikat kompetensi keterampilan, melalui kegiatan sertifikasi uji komptensi, dihasilkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang kompeten, sesuai dengan bidang keahlian yaitu bidang jasa konstruksi,” harapnya. (Adv)