PAGARALAMPOS.CO, JAKARTA - Pemeriksaan terhadap saksi yang mengetahui tewasnya Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J masih dilakukan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM).
Komnas HAM akan memeriksa ajudan dan asisten rumah tangga (ART) Kadiv Propam Polri nonaktif Irjen Ferdy Sambo, hari ini (1/8).
BACA JUGA:Persiapan Untuk Memeriahkan HUT RI ke 77 Tahun 2022
Komisioner Komnas HAM Beka Ulung Hapsara mengatakan ajudan Ferdy Sambo yang diperiksa merupakan sosok yang tidak hadir pada pemeriksaan Selasa (26/7) pekan lalu.
"Besok siang (hari ini), ajudan dan asisten rumah tangga FS (Ferdy Sambo) diperiksa," kata Beka kepada wartawan, Ahad (31/7).
Namun, Komnas HAM belum membuka identitas ART dan ajudan Irjen Ferdy Sambo tersebut. Pada Selasa (26/7) lalu, enam ajudan atau aide-de-camp (ADC), Ferdy Sambo telah diperiksa oleh Komnas HAM.
BACA JUGA:Acungan Jempol Susi Pudjiastuti untuk Kebijakan Ahmad Riza Soal LGBT di Citayam Fashion Week
Lima ajudan datang sekitar pukul 09.50 WIB disusul Bharada E alias Richard Eliezer pada pukul 13.25 WIB.
Pada pemeriksaan kali itu, keenam ajudan Ferdy Sambo ditanya seputar peristiwa penembakan.
BACA JUGA:Airlangga Dampingi Presiden Jokowi Terima Kunjungan Ketua Liga Parlementer Jepang-Indonesia
Dari pemeriksaan diketahui sesaat sebelum baku tembak antara Bharada E dan Brigadir J, para ajudan masih sempat tertawa pada sebuah momen yang santai.
Momen itu juga mematahkan spekulasi yang menyebut Brigadir J tewas bukan di Jakarta.
BACA JUGA:Luis Suarez Gabung Klub Uruguay
Komisioner Komnas HAM Choirul Anam mengatakan pihaknya telah merencanakan pemeriksaan satu ajudan Ferdy Sambo lainnya yang tak hadir.
"Yang belum datang akan kami mintai keterangan," kata Komisioner Komnas HAM, Choirul Anam, kepada wartawan, Kamis (28/7). (cuy/dom/jpnn)