PAGARALAMPOS.COM, JAKARTA - Kamaruddin Simanjuntak pengacara keluarga Brigadir Joshua atau Brigadir Nopryansyah, blak-blakan beberkan ciri-ciri pelaku pembunuh Brigadir Joshua.
Semua itu didasarkan atas berbagai luka-luka yang terdapat pada tubuh jenazah Brigadir Nopryansyah.
Kamaruddin Simanjuntak awalnya membeberkan temuan baru luka-luka saat keluarga membuka peti jenazah dan memeriksa tubuh Brigadir Joshua.
BACA JUGA:Si Cantik AKP Rita Yuliana Mengubur Cita-cita Jadi Dokter, Lalu Jadi Begini Kisah Hidupnya..
Hal itu disampaikan Kamaruddin Simanjuntak kepada wartawan di Bareskrim Polri, pada Kamis (21/7/2022).
Komaruddin mengatakan, “Jarinya patah semua ini, sehingga tidak ada lagi. Kenapa tidak copot? Karena hanya tinggal kulitnya saja, sudah remuk dan hancur,” bebernya.
Pengacara Kamaruddin juga menyebut tindakan keji yang dilakukan sebelum Brigadir Joshua meregang nyawa.
Hal itu berdasarkan luka-luka, ada dugaan kuat telah dilakukan penyiksaan sebelum Joshua dihabisi.
BACA JUGA:Momentum Hari Bhakti Adhyaksa ke 62 tahun 2022
“Kemudian Kuku-kukunya juga dicabut. Saya perkirakan kuku dicabut saat masih hidup. Dan saya rasa ada penyiksaan,” tegasnya.
Dan menilik pada luka-luka yang dialami Brigadir Joshua, ia meyakini semua itu dilakukan orang yang sangat keji.
Masih menurut Komaruddin, “Oleh karena itu, saya sangat yakin betul bahwa ini adalah ulah psikopat atau penyiksaan,” ucapnya.
Maka dari itu, Kamaruddin pun mengecam tindakan yang dinilainya sudah di luar perikemanusiaan itu.
BACA JUGA:BNI Gaet Perusahaan Diaspora Indonesia di Hong Kong, Dorong UMKM Jawa Barat Tembus Pasar Global
“Oleh karena itu kita menolak cara-cara seperti ini, di negara Pancasila ini,” tegas Komaruddin.