Gempa Bengkulu Guncang Pagaralam

Rabu 20-07-2022,09:00 WIB
Reporter : Agung
Editor : Jukik

PAGARALAMPOS.CO, Pagaralam – Sekitar pukul 06:46 WIB, pada Rabu (20/7) pagi hari masyarakat Kota Pagaralam cukup dikagetkan dengan adanya guncangan gempa, beruntung gempa tidak berlansung lam sehingga tidak ada kerusakan ataupun kerusakan yang diakibatkan gempa yang berpusat Bengkulu tersebut.

Sementara, pasca terjadinya guncangan gempa bumi hingga terekam di alat seismograf berkekuatan 2 MMI yang terasa di Kota Pagaralam, kondisi kekinian aktifitas kegempaan Gunung Api Dempo tidak terpengaruh, masih berada di level II Waspada.

Ketua Pos Pengamatan Gunung Api Dempo, Megian Nugraha, gempa bumi yang terjadi pastinya bukan berasal dari aktifitas Gunung Api Dempo. Sedangkan gempa terjadi hingga terasa di Kota Pagaralam tidak mempengaruhi aktifitas kegempaan gunung api Dempo, masih terpantau waspada di level II.

BACA JUGA:Kegempaan Nihil, Gunung Dempo Aman

“Meskipun cukup kuat terasa dan sempat membuat heboh sebagin masyarakat, namun gempa ini berasal dari luar Kota Pagaralam. Atau dengan kata lain merupakan gempa tektonik jauh, bukan gempa vulkanik yang ditimbulkan Gunung Api Dempo,” terangnya seraya menambahkan, kecenderungan seismig kegempaan gunung api Dempo mengalami penurunan, tremor nihil, begitu juga embusan nihil.

Dijelaskannya, pada alat seismograf sendiri berhasil terekam gempa yang ada berskala sekitar 3 MMI, terjadi sekitar pukul 06:46 WIB, pada Rabu (20/7) pagi hari terjadi beberapa kali guncangan. Sementara dari informasi, pusat gempa berkekuatan 5,8 skala richter berada di kedalaman 16 kilometer, sedangkan pusat gempa berada di laut 68 km Barat Daya Bengkulu.“Meski demikian, ke depan belum dapat dipastikan kondisi kekinian Gunung Api Dempo, pasalnya fenomena alam tidak bisa ditebak,” ujarnya.

Lanjutnya, diharapkan ke depan tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. “Kita sama-sama berdoa status gunung menurun, dan tidak terjadi peningkatan aktifitas kegempaan terhadap Gunung Dempo. Kami tetap waspada melakukan pemantauan secara intensif dan melapor tiap kejadian terkait gunung api Dempo ke Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi di Bandung secara periodik,” pungkasnya. (Ag08/CE-V/CE2/min3)

Kategori :