Foto Erik Pagaralam Pos PANEN Ani salah seorang warga Jarai sedang mengolah buah belulok PAGARALAM POS Jarai Buah Belulok dalam bahasa jeme dusun besemah atau buah aren mulai dipanen dan diolah warga desa Tertap kecamatan Jarai pada awal hari bulan ramadhan Buah belulok ini sendiri adalah bahan utama untuk pembuatan makanan khas saat bulan puasa yaitu kolak kolang kaling yang dimana yang dimakan adalah biji kolang kaling yang ada di dalam buah belulok ini sendiri didalam 1 buah belulok terdapat 2 hingga 3 biji kolang kaling Menurut warga ani 47 belulok dijadikan kolang kaling sudah menjadi tradisi saat bulan puasa walaupun sebenarnya buah ini gatal agak beracun tapi jika diolah dengan benar maka ini akan aman dimakan ungkapnya Buah belulok ini sebenarnya beracun ini karena buah belulok mengandung getah racun yang berada di seluruh permukaan kulitnya Getah getah tersebut bisa membuat rasa gatal yang amat perih hingga membuat kulit terasa terbakar Namun biji kolang kaling ini selain rasanya yang khas kolang kaling juga populer karena dipercaya mengandung khasiat baik untuk kesehatan Kolang kaling diklaim bagus bagi pasien diabetes masalah sendi hingga kesehatan tulang dan gigi Proses pembuatanya pun harus benar Pertama setelah dipetik dari pohon belulok dipisahkan dari tangkainya kedua direbus kurang lebih 30 menit di air mendidih Ketiga lalu dikubak dikupas dan di culik i dikeluarkan isi beluloknya keempat lalu direndam dgn air bersih dibersihkan sampai bersih Kelima tinggal dibungkus atau siap dimasak KY16 min3
Bulan Puasa Tiba, Buah \"Belulok\" Dipanen warga Jarai
Senin 04-04-2022,17:46 WIB
Kategori :