Luar Biasa, 5.000 Pelari Green Force Run 2025 Hijaukan Kota Surabaya
foto : Peserta green force run yang hijaukan Kota Surabaya.--ist
PAGARALAMPOS.COM - Minggu 6 Juli 2025, Kota Surabaya mendadak dibikin hijau disepanjang kawasan tugu Pahlawan. Betapa jantung kota Pahkawan tersebut diramaikan sediitnya 5.000 pelari event Green Force Run (GFR) 2025. Antusiasnya peserta, sekitar 49 persennya merupakan pelari dari luar Surabaya.
Data itu menunjukkan panitia, DBL Indonesia -yang didukung penuh Pemkot Surabaya- juga sukses menjadikan event ini sebagai sport tourism. Seperti tagline-nya ‘Lebih dari Lari’, GFR memang tak sekadar mengajak pesertanya berlari. Namun tiap tahunnya selalu ada misi khusus yang diusung di dalamnya.
Sekadar diketahui, GFR awalnya dihadirkan sebagai offline activity-nya Persebaya. Oleh karena itu event ini selalu digelar tak jauh dari peringatan ulang tahun Persebaya, 18 Juni. Dalam perjalanannya, event yang sudah berlangsung empat kali ini juga menjadi rangkaian Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS), yang berlangsung 31 Mei.
Lantaran menjadi rangkaian HJKS, panitia pun menjadikan event ini untuk media untuk mengenalkan Surabaya ke masyarakat luas. Misi itu berjalan dengan baik karena sejak tahun lalu peserta GFR banyak yang datang dari luar Surabaya.
BACA JUGA:Lezatnya Tiada Tanding, Ini Dia Hidangan Khas Surabaya yang Bikin Ketagihan!
BACA JUGA:Wajib Coba! Deretan Kuliner Khas Surabaya yang Menggugah Selera
Tahun ini, para peserta GFR diajak untuk mengenal lebih dekat akulturasi budaya yang ada di Surabaya. Tema itu dipilih karena Surabaya merupakan kota multikultural. Multi kultur itu selama ini justru menjadi sebuah kekuatan bagi Surabaya.
Kota ini dikenal sebagai Kota Pahlawan juga karena adanya perjuangan kemerdekaan dari Arek-Arek Suroboyo dan yang didukung pemuda-pemuda dari berbagai daerah -seperti yang tergambar dalam pekik pidato Bung Tomo.
Mengenalkan Surabaya sebagai kota multikultural diterjemahkan lewat pemilihan rute, desain jersey, desain medali, hingga kuliner yang menjadi refreshment GFR. Soal rute misalnya, peserta diajak melewati China Town, Kampung Arab, Kampung Madura, hingga sisa-sisa jejak kolonial.
GFR sendiri menghadirkan lima kategori lari, yakni Kids Dash, Family Run, 5K, 10K, dan Half Marathon. Tahun ini, kategori 21 resmi bisa disebut sebagai half Marathon karena telah resmi terverifikasi PB PASI, sesuai dengan standar World Athletics.
BACA JUGA: Inilah 8 Deretan Makanan Khas Surabaya yang Wajib Kalian Coba!
BACA JUGA:Monumen Bersejarah Jalesveva Jayamahe: Simbol Kejayaan Maritim Indonesia di Ujung Surabaya!
Presiden Persebaya sekaligus CEO DBL Indonesia Azrul Ananda mengucapkan terima kasih atas antusiasme peserta GFR 2025. Apalagi mereka yang sengaja datang dari luar kota.

foto : Peserta green force run di Kota Surabaya.--ist
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
