Peserta Aktif Masih Rendah, Pj Sekda Pagar Alam Tekankan Strategi Rekrutmen JKN Demi Layanan Kesehatan Optimal
Strategi penguatan rekrutmen peserta JKN Kota Pagar Alam Semester II Tahun 2025-Ist/Pagaralampos-pagaralampos
PAGARALAMPOS.COM - Upaya meningkatkan kualitas layanan kesehatan bagi masyarakat kembali menjadi perhatian Pemerintah Kota Pagar Alam.
Hal ini terlihat dalam Rapat Forum Komunikasi Strategi Penguatan Rekrutmen, Cakupan, dan Tingkat Keaktifan Peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) Semester II Tahun 2025 yang dipimpin langsung oleh Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) Kota Pagar Alam, Zaily Oktosab Fitri Abidin, Kamis (20/11) di Ruang Rapat Besemah III Setdako Pagar Alam.
Rapat ini merupakan agenda rutin BPJS Kesehatan yang digelar dua kali setiap tahun sebagai wadah koordinasi lintas sektor dalam memastikan pelaksanaan Program JKN-KIS berjalan optimal.
BACA JUGA:Kebijakan Pemkot Pagar Alam Dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikan dan Kompetensi Guru
Para pemangku kepentingan dari berbagai OPD hadir untuk membahas tantangan sekaligus merumuskan strategi memperluas kepesertaan JKN di Kota Pagar Alam.
Dalam laporan yang disampaikan Kepala BPJS Kesehatan KC Lubuklinggau, Yunita Ibnu, terungkap bahwa cakupan kepesertaan JKN di Kota Pagar Alam telah mencapai 98,13%, angka yang tergolong tinggi secara nasional.
Namun, Yunita menyoroti satu catatan penting yaitu peserta aktif baru berada pada angka 78%, sehingga menyisakan lebih dari 20% selisih antara peserta terdaftar dan peserta yang benar-benar aktif.
BACA JUGA:Komitmen Wali Kota Pagar Alam Dalam Mempertahankan Opini Wajar Tanpa Pengecualian
“Perbandingan antara cakupan dengan peserta aktif ini cukup besar. Ini menjadi PR kita bersama untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat agar mengaktifkan kembali JKN mereka. JKN-KIS sangat penting sebagai bentuk perlindungan diri,” jelas Yunita pada rapat tersebut.
Pj Sekda Zaily Oktosab Fitri Abidin menanggapi serius kondisi tersebut. Dalam arahannya, ia mengajak seluruh OPD terkait untuk membangun sinergi yang lebih kuat, terutama dalam upaya meningkatkan partisipasi aktif masyarakat dalam program JKN.
Menurutnya, keberhasilan program jaminan kesehatan tidak hanya bergantung pada tingginya cakupan, tetapi juga pada tingkat keaktifan peserta yang memastikan mereka benar-benar terlindungi.
BACA JUGA:Ajak Masyarakat Disiplin Berlalu Lintas, Polres Pagar Alam Lakukan Pemasangan Stiker Edukasi
“Semoga apa yang telah kita bahas hari ini memberikan dampak nyata bagi masyarakat, khususnya dalam memberikan jaminan kesehatan,” ujar Pj Sekda, menekankan bahwa JKN-KIS adalah instrumen penting bagi kesejahteraan masyarakat.
Rapat ini sekaligus menjadi momentum penting dalam memperkuat komitmen Pemerintah Kota Pagar Alam bersama BPJS Kesehatan untuk menghadirkan layanan kesehatan yang lebih merata dan berkualitas.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
