Kisah Sejarah Suku Sentinel yang Hidup Di Zaman Batu, Tanpa Berhubungan Dengan Orang Asing!

PAGARALAMPOS.COM - Suku Sentinel artinya Salah satu Suku yang masih hidup pada zaman batu.

Mereka tinggal di Pulau Sentinel Utara, salah satu pulau pada Kepulauan Andaman, di Samudra Hindia.

Suku ini sudah hidup pada pulau itu selama lebih kurang 60.000 tahun, serta tidak pernah berhubungan menggunakan dunia luar.

Mereka sangat menolak hubungan menggunakan orang asing, serta akan menyerang siapa pun yg mencoba mendekati pulau mereka.

BACA JUGA:Misteri Saranjana: Kota Gaib di Kalimantan yang Sarat Legenda

Apa yg membentuk suku ini begitu misterius serta unik? ayo kita simak ulasan berikut adalah.

1. Sejarah serta berasal-usul Suku sentinel

Suku Sentinel merupakan bagian dari grup suku Andaman, yg terdiri dari beberapa suku asli yg tinggal pada Kepulauan Andaman dan  Nikobar, yg termasuk daerah India.

Suku-suku ini mempunyai ciri fisik yg mirip dengan orang Afrika atau Australia, serta diyakini berasal dari Afrika sekitar 60.000 tahun yang lalu dan  tiba pada India melalui Indonesia.

Suku Sentinel pertama kali ditemukan oleh orang Eropa di abad ke-18, ketika sebuah kapal Inggris melihat banyak cahaya di pantai Pulau Sentinel Utara. namun, mereka tidak menjelajahi pulau itu, karena takut akan bahaya yg mengintai.

BACA JUGA:Kemegahan dan Perjuangan: Sejarah Panjang Kesultanan Ternate

Pada tahun 1867, sebuah kapal dagang India terdampar di pulau itu karena badai, serta diserang oleh suku Sentinel menggunakan panah.pada tahun 1880, Inggris pulang mengunjungi pulau itu, dan menemukan sebuah desa yang kosong di pedalaman.

Mereka menculik 6 orang Sentinel, yang semuanya sakit setelah terpapar dunia luar. dua orang dewasa tewas, dan  4 anak-anak dikembalikan ke pulau itu menggunakan pemberian -pemberian.

Pada tahun 1896, seorang narapidana yang melarikan diri mencapai pulau itu, hanya buat ditemukan mati menggunakan panah serta leher teriris. sejak itu, poly upaya hubungan yang gagal serta berakhir menggunakan kekerasan.

Sumber: