Jadi Tempat Berburu Harta Karun, Arkeolog Temukan 3 Ton Logam Mulia di Gunung Padang

PAGARALAMPOS.COM - Tak hanya para arkeolog dan ahli geologi saja yang tertarik dengan situs tersebut, beberapa kelompok masyarakat pun turut memberikan pendapatnya.

Mereka percaya bahwa Gunung Padang adalah tempat pemujaan, tempat disimpannya jenazah Prabu Siliwangi.

Bahkan  di situs Padang ini terdapat penemuan berupa emas atau logam mulia seberat hampir 3 ton yang diyakini masyarakat setempat merupakan milik kerajaan Padjadjaran.

Situs tersebut konon merupakan bukti nyata kemajuan peradaban Sunda kuno pada masa puncak kerajaan Pajajaran.

BACA JUGA:Semangat Kemerdekaan! Inisiatif '100 Persen Smartfren untuk Indonesia', Menjembatani Kesenjangan Digital

Menurut data yang ada mengenai umur Sitsu Gunung Padang yang  ada sekitar tahun 25.000 SM, merupakan umur pada masa Paleolitikum.

Paleolitikum Atas adalah periode waktu dalam sejarah manusia yang berlangsung dari sekitar 40.000 SM hingga 10.000 SM.

Pada periode ini, manusia mulai mengembangkan teknologi baru, seperti alat-alat batu yang lebih kompleks, pakaian, dan seni.

Manusia juga mulai hidup dalam kelompok-kelompok yang lebih besar. Namun belum ada bangsa atau negara.

BACA JUGA:Didepak Chelsea, Justru Pemain Ini Gacor Bersama AC Milan

Lokasi ini menawarkan artefak dan struktur yang menarik, termasuk sebuah benda yang disebut sebagai Kujang Gunung Padang. Namun, temuan ini telah memicu meluasnya kalangan ahli.

Adapun Kujang Gunung Padang adalah sebuah benda yang memiliki bentuk mirip senjata.

Dengan bagian pegangan seperti pinggang dan bagian bilah yang bifasial, artinya kedua sisinya memiliki ketajaman yang sama.

Diketaui Benda ini terbuat dari batu dan ditemukan di lokasi yang diyakini telah dihuni sejak minimal 5200 SM.

Sumber: