Dua Kabupaten di Sumsel Ini Sangat Terdampak Hadirnya Tol Betung - Tempino –Jambi

PAGARALAMPOS.COM – Upaya percepatan konektivitas antardaerah di Sumatera kembali menunjukkan progres nyata. PT Hutama Karya (Persero) memastikan pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) Ruas Betung–Tempino–Jambi berjalan semakin agresif. Fokusnya pada Seksi 1 yang membentang sepanjang 62,4 kilometer. Tol ini digadang menjadi jalur strategis baru yang akan mendongkrak mobilitas masyarakat dan distribusi logistik di Kabupaten Banyuasin serta Musi Banyuasin.

Ruas tol tersebut menghubungkan Kecamatan Betung di Kabupaten Banyuasin menuju Kecamatan Sungai Lilin di Kabupaten Musi Banyuasin dan akan terhubung hingga Kota Jambi. Infrastruktur ini juga disiapkan menjadi bagian dari jalur utama yang terkoneksi dengan jaringan JTTS menuju Pelabuhan Bakauheni, Lampung.

Secara keseluruhan, Jalan Tol Betung–Tempino–Jambi memiliki panjang 170,73 kilometer. Pembangunan dibagi ke dalam tiga seksi utama, yaitu Seksi 1 Betung–Tungkal Jaya sepanjang 62,38 km, Seksi 2 Tungkal Jaya–Bayung Lencir sepanjang 54,32 km, serta Seksi 3 Bayung Lencir–Sp. Ness sepanjang 52,59 km.

“Ketiga seksi tersebut diharapkan menjadi pilihan terbaik bagi pengguna jalan, baik kendaraan pribadi maupun angkutan barang, untuk mempercepat waktu tempuh dan meningkatkan mobilitas antarwilayah,” ujar Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Mardiansyah, Selasa (18/11/2025).

BACA JUGA:Urai Kemacetan Libur Nataru, Dua Tol di Sumsel Dibuka Sementara

BACA JUGA:Pembangunan Tol Palembang - Betung Dikebut, Urai Kemacetan di Jalur Nasional

Hutama Karya mencatat capaian signifikan dalam proses pembangunan. Hingga pertengahan November, progres konstruksi mencapai 30,83 persen, sementara pembebasan lahan telah berada di angka 43,35 persen. Beberapa titik strategis bahkan telah rampung lebih cepat dari jadwal.

Pada Seksi 1, Interchange (IC) Betung telah selesai dibangun, termasuk pekerjaan perkerasan pada Akses Betung yang telah tuntas seratus persen. Selain IC ini, terdapat empat interchange lain yaitu IC Tungkal Jaya, IC Bayung Lencir, IC Tempino, dan IC Ness, serta dilengkapi empat pasang Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP) yang tersebar di tiap seksi.

“Paralel dengan pelaksanaan pekerjaan utama yang ditargetkan selesai pada Triwulan I Tahun 2027, pembangunan TIP juga terus dikebut dan kini memasuki tahap penyelesaian,” tambah Mardiansyah.

Pengamat Kebijakan Publik Agus Pambagio menilai pembangunan ruas Betung–Tempino–Jambi sejalan dengan arah kebijakan nasional, termasuk visi Asta Cita yang menekankan pentingnya pemerataan infrastruktur. Menurutnya, infrastruktur yang terintegrasi menjadi pilar penting bagi pertumbuhan ekonomi yang inklusif.

BACA JUGA: ATR/BPN Kawal Pengadaan Tanah Exit Tol Padang–Sicincin

BACA JUGA:Sengketa Lahan Hambat Proyek Tol Palembang Betung, Begini Tanggapan Gubernur

Sebagai proyek strategis wilayah, tol ini diharapkan menjadi katalis dalam menciptakan pusat pertumbuhan ekonomi baru, meningkatkan minat investasi, dan memperkuat konektivitas Sumatera Selatan–Jambi.

“Hutama Karya akan terus berkoordinasi dengan pemerintah pusat maupun daerah agar pembangunan selesai tepat waktu dan sesuai standar kualitas terbaik,” tutup Mardiansyah.

Sumber: